Selasa, 18 Januari 2011

Peran Ibu dan Anak

Entah mengapa aku sangat menyukai sekali bila menulis atau menceritakan apa saja tentang buah hatiku...apapun yang ia lalukan selalu terlihat lucu, menjengkelkan namun mengemaskan. Perasaan hati merasa dialah yang paling pintar dari yang lainnya...padahal kenyataan tidak. Meskipun begitu aku tersadar jika bukan sang ibu yang membangakan sibuah hati siapa lagi yang akan mengatakannya. Kelebihan dan kekurangan sang anak, dialah kebanggaanku ..... Terkadang aku bisa tertawa sendiri bila mengingat segala tingkah laku yang pernah ia lakukan.

Terus terang aku bukanlah ibu yang baik dan ramah...aku juga bukan ibu yang sangat memanjakan sang anak, Aku hanya menjaga apa yang sudah Tuhan titipkan kepadaku dengan segala yang aku bisa dan punya...terlepas dari itu aku hanyalah manusia yang sangat banyak kekurangan. Aku sering memarahinya...aku juga sering kali melarang segala sesuatu yang tidak bermanfaat bagi dirinya..ketika itu ia akan merajuk dan ngambek. Dengan merajuknya itu sering aku merasa kesal dan menyesal pada diriku. Meskipun sebenarnya apa yang aku lakukan hanyalah untuk kebaikan dia untuk seusianya.

Namun begitu aku merasa sangat bahagia karna dia tetap sayang padaku, dia tetap menginginkan aku yang memandikannya, dia tetap menginginkan aku yang menemaninya tidur, dia tetap menginginkan aku yang mengajarinya menulis dan mewarnai...dia sangat baik denganku, dia juga selalu mencari aku ketika bangun pagi. Dengan mata masih mengantuk dia selalu mengatakan bu hari ini Dini bawa bekal apa..( pertanyaan rutin sejak masuk sekolah ).

Anakku sayang anakku yang malang..., sayangku padamu tidak dapat dituliskan dengan pusisi dan kata-kata, namun malangmu karna mendapatkan ibu yang suka marah padamu.
" Ahh...tidak , aku tidak selalu marah padanya....., aku hanya menasehati dan mengatakan kalau itu tidak baik.

Hari itu sejak ia dilahirkan dan aku besarkan hingga sekarang...kini aku menyadari bagaimana peran ibu terhadap anak. Aku jadi teringat dengan Almarhum Ibuku...membesarkan 6 orang anak yang mempunyai karakter yang berbeda, pasti sangat sulit untuk menghadapinya. Tapi ia tidak pernah lelah, bosan dan kesal...karna menurut beliau bila kita menginginkan anak yang dapat menjadikan sang ibu sebagai Permaisuri maka kita harus menjaga anak kita dengan bekal kedisiplinan tingkah laku, agama dan kesopanan. Kekerasan dapat kita berikan namun itu semua ada batasnya....dan jangan sesekali untuk memukul....( kata-kata singkat dari Alm Ibuku ). Semoga saja aku bisa menjalankannya sebagai peran ibu terhada anak.

Harapanku dalam do'a ....selalu menginginkan ia tumbuh besar untuk selalu sayang terhadap orang tua dan mau menjagaku ketika aku sudah tidak bisa melakukan apa-apa lagi. Tidak perlu tampil prestasi sangat baik bila ia besar nanti akan melupakan tentang kebaikan, kesetiaan dan kebahagiaan....lebih baik tumbuh biasa saja namun mempunyai hati baik dan bersahabat.

12 komentar:

NOOR'S mengatakan...

Seorang anak adalah anugerah yang tak terhingga dari Tuhan. setiap orangtua pasti akan berusaha sekuat tenaga untuk merawat dan mendidik mereka agar menjadi anak yang berguna. Sekali2 ada timbul marah dari orangtua sepertinya wajar saja karena memang orang tua selalu ingin yang terbaik buat mereka....

Rin mengatakan...

Ah, selalu indah kejadian bersama sibuah hati ya mba? :) Jadi anak yg solehah ya dini.. :)

misfah mengatakan...

Selalu ada saja hal-hal yg menyenangkan kita lalui bersama anak-anak ya Bu Dini. Mereka adalah permata hati, pelipur lara, penyejuk jiwa.

Mulyani Adini mengatakan...

Bang Pendi : Anugrah terindah ya Bang...dia bisa membuat kita menjadi tidak lelah setelah capek bekerja karna ulahnya yang lucu.

Rin : Amin ..makasih ya Tan...moga aja Dini tumbuh menjadi anak yang baik dan sopan.

Lady : Bener bun....meskipun terkadang marah dan menjengkelkan tapi itu hanya sebentar saja....

Kang Sugeng mengatakan...

amin untuk doanya.....

siapapun itu, orang tua manapun ya pasti suka lah kalo membicarakan tentang anaknya... coz dia adalah si buah hati dan tak ada satupun yug bakal mampu menandingi...

Ibu Dini apa kabar?

Susan Noerina (Zulfadhli's Family) mengatakan...

Semua orang tua pasti hobi deh Mba ngomongin anaknya. Insya Allah Dini pasti akan bangga terhadap Ibunya jika dia membaca semua cerita yang udah Mba tuliskan disini :-)

Mulyani Adini mengatakan...

Kang Sugeng : Tapi saya hanya suka membicarakan dini di blog sama temen2 di kantor kalau pas membicarakan anak2 masing2.....

Bunda Susan : Amin.....moga aja ketika ia dewasa ia tau kalau sebenarnya ibunya itu kalau marah bukan karna benci melainkan karna sayang sama dia..

Unknown mengatakan...

sbg balasan utk awardnya, saya review blognya ya....

Hariyanti Sukma mengatakan...

Iya mbak, kalau cerita ttg si buah hati tidak pernah habis2nya, dia segala2 bagi seorang ibu, sama seperti aku yag baru di karuniakan buah hati setelah menunggu 8 th.

Salam kenal mbak, kunjungan perdana nih...

combrok mengatakan...

Salam kenal mb Dini..!
Blognya keren..!

joanna mengatakan...

saya terkesan dengan postingannya, karena saya ibu bekerja dan mempunyai seorang anak yg msh 3 thn, setiap kali membaca postingan mengenai ibu dan anak, saya sll terharu..rasanya waktu saya sangat singkat utk diberikan pada anak saya..nice sharing mbak :)

ceritatugu mengatakan...

mat pagi salam kenal,sayang anak ya bu

Posting Komentar

Kunjungan sahabat sangat berarti buatku, terlebih lagi bila sahabat mau mengomentarinya....Terimakasih..