Selasa, 13 April 2010

Semoga Aku Tidak Terlambat

Aku pernah merasakan hidup seperti tiada arah dan tujuan..apa yang kualami dan kurasakan tidak pernah kuluahkan kepada siapapun..kecuali denganNya ( sahabat sejatiku )..saat itu yang kuinginkan hanyalah orang-orang yang di sampingku bahagia, menjalani hidup dengan suka cita tanpa memikul beban. Aku juga tidak ingin dengan hidupku yang tiada arah membuat orang di sekelilingku menjadi tidak nyaman, beban pikiran apalagi bersedih.

Awalnya aku tidak ingin melakukan hal yang bukan kuinginan, tapi jika aku tidak melakukannya maka tidak banyak orang yang aku sayang akan kecewa. Aku tidak mau itu...
Tapi jika aku melakukannya aku akan membuat seseorang akan membenciku dan kehidupan yang aku jalani nanti akan menjadi bayang-bayang dalam ketakutan.

Tadinya aku hanya ingin , kalau ini semua hanyalah mimpi...dengan mimpi ini maka tidak satu pun orang yang akan tersakiti oleh ku, dan aku tidak takut jika terjaga nanti....
Ternyata setelah aku sadar dalam tidurku kalau aku sudah sangat mengecewakan. Aku malu..malu berhadapan dengan kenyataan yang ada. Mulutku yang dusta hanya bisa mengeluarkan suara aku tidak pantas, aku tidak pantas, baik menjadi seorang wanita muslimah, anak dari kedua orang tua , istri dari suami, dan ibu dari anak.
Yaallah yaTuhanku semoga Tuhan memaafkanku, semoga Tuhan menerima tobatku Amin...

Hidup di dunia ini penuh dengan teka-teki, tidak manusia manapun yang akan tahu jawabannya” kita tidak tahu apa yang akan terjadi dikehidupan nanti, meskipun kita sudah merencanakannya dan menyiapkan jawabannya dengan sempurna, tapi jika Tuhan tidak mengizinkan dan berkata lain maka dengan hitungan detik semua bisa berubah dengan drastis, dan tidak di sangka-sangka oleh kita sebagai makhluk Tuhan yang sempurna.
Sempurna dimata kita tapi belum tentu sempurna dimata Tuhan....iya gak
Jangan pernah berhenti untuk selalu bersyukur kepadaNya.

Aku mulai sadar, meskipun sudah berkorban apa saja untuk orang yang kita sayangi dan mengorbankan kehidupan yang kita dambakan tapi jika tidak dengan hati yang iklas, tidak dengan sepenuh hati maka pengorbanan yang di lakukan akan sia-sia, dan tidak berarti apa-apa. Hanya iklaslah obat dari segala obat . Aku tidak mau menjadi orang yang terlambat..saat sadar dia sudah tiada, saat sadar aku tidak pernah berbuat apa-apa, saat sadar aku tidak bisa hidup dengannya, dan saat sadar aku hanya bisa menagisi penyesalanku...sudah banyak peluang yang kulewati dan aku tidak mau melwatinya lagi dengan hanyinya yang hampa dan hancur.

Mungkin saat ini orang yang ada di hadapanku bukannlah belahan jiwaku , tapi aku yakin dengan kesabaran yang dilakukannya untukku suatu saat dan tanpa aku rasa menyesal nantinya orang yang ada di hadapanku inilah belahan jiwaku, yang akan menemaniku sampai sisa akhir hidupku. Dan aku akan merasakannya betapa aku sangat merindukannya, menantikannya, dan sangat berharganya dia dalam hidupku. Semoga aku tidak terlambat untuk semua ini....
Aku tidak suka akan perpiahan , karna perpisahan membuatku menyakitkan.

4 komentar:

duniaira.blogspot mengatakan...

Maaf...baru sempat mampir! hmmmmnice blog! salam kenal! salam buat dini....

Raa mengatakan...

hhmmmmm......mempunyai sebuah blog bukan sebuah penyesalan kan? salam kenal....!

DewiFatma mengatakan...

Selagi kita masih bernyawa, tidak ada kata terlambat untuk apapun. Mari kita berusaha, Mul. Enyahkan segala sesuatu yang dapat menghalangi kita untuk menjadi seseorang yang lebih baik, sebagai seorang anak, seorang istri dan seorang ibu.

Mulyani Adini mengatakan...

Buat Raa
Salam kenal juga buat Mb Ira..., Insyaallah pasti di sampaikan.
Yang pasti gak,,,justru malah asik

Amin...Amin..

Posting Komentar

Kunjungan sahabat sangat berarti buatku, terlebih lagi bila sahabat mau mengomentarinya....Terimakasih..