1. Gagal itu tidaklah sama dengan menjadi pecundang. Seseorang bisa saja sering gagal namun tetapi bukan seorang pecundang.
2. Gagal tidaklah memalukan seperti yang dikira semua orang. Berbuat salah tindakan lebih daripada bergabung dengan umat manusia.
3. Kegagalan itu hanyalah kemunduran sementara. Kegagalan tidaklah pernah menjadi bab terakhir dari buku kehidupan anda kecuali anda menyerah.
4. Sesuatu yang layak itu tidak pernah tercapai tanpa resiko gagal. Orang yang meresikokan segalannya untuk mencoba mencapai sesuatu yang benar-benar layak lalu gagal sama sekali bukanlah pecundang yang memalukan.
5. Kegagalan adalah persiapan alami untuk meraih sukses. Walaupun tampaknya aneh, sukses itu lebih sulit dijalani dengan sukses ketimbang kegagalan.
6. Setiap kegagalan disertai dengan kemungkinan-kemungkinan akan sesuatu yang lebing besar. Analisalah kegagalan dari sudut manapun, maka akan anda temukan benih-benih untuk mengubah kegagalan itu menjadi sukses.
7. Adalah terpulang pada anda untuk menyikapi kegagalan-kegagalan dalam kehidupan anda. Kegagalan itu bisa menjadi berkat atau kutuk, tergantung pada reaksi atau respon masing-masing individu terhadapnya.
8. Kegagalan adalah peluang untuk belajar bagaimana caranya mengerjakan segalanya dengan lebih baik lain kali- belajar dimana bahaya-bahayanya dan bagaimana caranya untuk menghindarinya. Hal yang terbaik dapat dilakukan dengan kegagalan adalah belajar sebisanya darinya.
Sumber : Buku
Lari Pagi Menyusuri Tempat Ikonik di Bandung
5 hari yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Kunjungan sahabat sangat berarti buatku, terlebih lagi bila sahabat mau mengomentarinya....Terimakasih..