Minggu, 17 Oktober 2021

Saat Itu Datang


Saat itu datang
Tidak ada lagi yang bisa aku lakukan 
Baik kata kata, tatapan , sapaan atau hanya sekedar mengingat

Saat itu datang
Aku hanya bisa terdiam , berdoa memohon perlindungan. Untuk aku untuk kamu untuk semua...agar baik2 saja.

Saat itu datang
Rasa sayang , rasa rindu , rasa ingin menyentuh, rasa semua yang ada. Rasa hanyalah rasa.

Saat itu datang
Dalam diam tak berdayaku, aku seperti di sayang banyak orang.
Ada yg mendoakan , ada yang menangis , ada yang memegang dengan erat tanganku.

Saat itu datang
Datang yang kita tidak tau kapan waktunya, entah itu tiba-tiba atau ada peringatan.
Semua adalah kejutan , rahasia Tuhan.

Saat itu datang 
Seketika semua menjadi kaku. Tubuh menjadi hangat terkadang dingin.
Dan seketika aku menjadi lupa, siapa aku siapa kamu.
Karna semua tidak lagi berjalan dgn semestinya, hanya tinggal menunggu.

MenungguNya yang setia untukku.
MenungguNya datang menjemputku.
MenungguNya membawaku pergi 

Disaat bibir ingin berkata , tunggulah , nantilah , sabarlah ...
Apakah Dia akan mendengar, apakah Dia akan bersimpati.
Entahlah ...kurasa tidak , karna di saat itulah kita benar2 harus pergi.

Pergi untuk tidak kembali

Note :
Anakku ..kelak ibu pergi dulu dari kalian , jadilah kakak adik yang akur , baik dalam perilaku saling tolong menolong sesama berdua.
Jadi teman , sahabat, saudara , pacar dan pasangan yang saling membutuhkan.

1 komentar:

Putu mengatakan...

Semua sudah di atur olehNya
Tetap bersabar dan tetap semangat

Posting Komentar

Kunjungan sahabat sangat berarti buatku, terlebih lagi bila sahabat mau mengomentarinya....Terimakasih..